Semarang - Warga di sekitar jalan Siliwangi Semarang, tepatnya di pertigaan Hanoman, dihebohkan oleh sesosok mayat tanpa identitas yang tergeletak bersimbah darah. Diduga mayat yang berada di pinggir jalan tersebut merupakan korban penganiayaan.
Mayat itu ditemukan warga sekitar pukul 06.30 WIB saat hujan masih turun di sekitar lokasi. Saat ditemukan, posisi mayat tertelungkup dan tangan berada di belakang.
Korban mengenakan kemeja lengan panjang warna hitam, celana jins warna biru, topi warna merah putih, namun tanpa alas kaki. Sedangkan ciri fisiknya berbadan kurus, kulit cokelat, dan rambut pendek.
"Kami tidak menemukan identitas korban," kata Kapolsek Semarang Barat Kompol Yani Permana di lokasi kejadian, Minggu (19/1/2014).
Dari pemeriksaan sementara, darah yang keluar dari korban berasal dari luka di kepala bagian belakang. Oleh karenanya muncul dugaan korban yang memiliki tato di dada kirinya itu dibunuh dengan menghantamkan senjata ke kepalanya.
"Kami menemukan luka menganga di kepala bagian belakang dan luka lain di dada sebelah kanan," tandas Yani.
Meski demikian pihak kepolisian belum bisa memastikan senjata apa yang digunakan oleh pelaku. Saat ini mayat tersebut dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang untuk dilakukan visum.
"Kami belum tahu apakah senjatanya benda tajam atau tumpul. Masih kami dalami," tegas Kapolsek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar