Sabtu, 18 Januari 2014

18 Orang Tewas Terinjak-injak di India Saat Melayat Pemimpin Spiritual

Mumbai, - Tragis! Aksi saling dorong dan berdesak-desakkan terjadi di Mumbai, India saat warga berdatangan untuk melayat seorang pemimpin spiritual Syiah. Akibatnya, 18 orang tewas terinjak-injak.

Kantor berita Press Trust of India melaporkan, lebih dari 40 orang luka-luka dalam insiden yang terjadi di kediaman Syedna Mohammed Burhanuddin pada Sabtu (18/1) setelah pukul 01.00 waktu setempat. Saat itu, warga terus berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir bagi Burhanuddin yang meninggal pada usia 102 tahun pada Jumat, 17 Januari.

Burhanuddin tutup usia akibat serangan jantung di kediamannya. Figur ternama itu merupakan pemimpin komunitas Dawoodi Bohra, sekte yang masuk dalam Syiah. Kekacauan terjadi setelah pintu-pintu gerbang rumah tersebut ditutup.

"Para panitia sudah menutup gerbang. Kerumunan orang begitu banyak sehingga orang-orang mulai jatuh lemas, beberapa pingsan dan kemudian orang-orang mulai berlarian dan berjatuhan menimpa satu sama lain dalam kepanikan," kata kepala kepolisian Mumbai Satyapal Singh kepada para wartawan seperti dilansir AFP, Sabtu (18/1/2014).

Kepolisian mengakui pihaknya dan para panitia tidak siap menghadapi kerumunan massa yang demikian besar. Mereka tidak menduga para pelayat akan begitu banyak yang datang.

Insiden seperti ini kerap terjadi di India. Pada Oktober 2013 lalu, sebanyak 115 orang tewas terinjak-injak di atas jembatan dekat kuil Hindu di negara bagian Madhya Pradesh. Musibah ini terjadi ketika massa panik setelah mendengar rumor bahwa jembatan tersebut akan ambruk. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar